Rumah adat Bulukumba di Benteng Somba Opu

Dirimu tak semenarik dirinya

dari awal..

Tapi setelah hari ini

entah mengapa, dirimu bahkan

menjadi sangat menarik,

penuh rahasia untuk diungkap, penuh talenta untuk dilihat,

setidaknya aku tahu namamu

dan itu lebih dari cukup

untuk mencari tahu tentangmu

yang kian menarik

aku tak tahu kata yang tepat 

untuk melukiskan dirimu

aku tersenyum hanya mengingat bayangmu samar-samar

mendengarmu berkata "NUHUN" di kedalaman Benteng Somba Opu hari itu..

walaupun senyumnya sulit dilupakan,

tapi tatapanmu begitu meneduhkan

menarikku semakin dalam pada pesonamu

dirimu bukan gelombang besar

layaknya Tsunami yang menggemparkan hati sanubari

tapi hanya gelombang kecil penuh buih

menepi di semenanjung hatiku..

takkan kulupa.. 

to: Diffa95